Ilustrator : Permata Kamila


oleh : Novi Dina


Hai, kamu yang sedang termenung di sudut kamar saat semua orang saling memberi coklat atau bunga demi merayakan hari yang disebut hari kasih sayang. Aku hanya sekedar ingin menyapamu saja, yang sedang tidak baik-baik saja. Biarkan saja mereka. Kamu tidak perlu iri dan menambah beban pikiranmu dan mungkin masalahmu. Kita semua memang sedang tidak baik-baik saja. Ada yang sedang bermasalah dengan keuangan, pekerjaan, keluarga, pasangan atau bahkan dengan pendidikannya.

Lelah ya? Capek ya? Jangan menyerah ya! Hidup memang begini, kadang. Dipukul  mundur oleh banyak hal saat kamu sedang semangat-semangatnya. Kamu kuat, kamu hebat, jalani saja apa yang sudah Tuhan gariskan untukmu. Semesta tidak akan memberikanmu banyak hal yang kamu inginkan, melainkan akan memberikan apa yang kamu butuhkan.

Kita memang sedang di fase yang tidak mudah untuk dihadapi; kehilangan teman atau sahabat, menemukan banyak kegagalan, jatuh, stres, overthinking, Insecure, kesepian, merasa tidak pantas untuk siapapun. namun kita di tuntut harus tetap kuat menjalani itu semua.

Semangat ya! Jangan terlalu capek, ada kesehatan yang perlu kamu jaga.
Mungkin kamu tidak menginginkan posisimu saat ini, bahkan membeci posisimu saat ini, Anggap saja kamu sedang dipupuk untuk tumbuh menjadi pribadi yang kuat melawan berbagai badai yang datang. Keadaan kamu saat ini menuntut kamu supaya jauh lebih kuat lagi dari sebelumnya, lebih kokoh lagi, lebih berhati-hati lagi, lebih bersabar lagi, lebih berusaha lagi, karena yang akan kamu hadapi nanti setelah ini akan lebih hebat lagi, akan lebih dahsyat lagi dari saat ini.

Semua hal yang kamu rasakan itu wajar kok. Kamu juga berhak meluapkan dan menunjukkan marah, egois, bahkan sampai menangis. Tidak apa-apa, kamu juga manusia yang punya perasaan. Tapi satu hal yang harus ditanamkan dalam diri, jangan sampai kalah dengan keadaan. Banyak berdoa dan buktikan bahwa kamu mampu untuk melewati ini semua.

Ingat! Jangan sampai salah langkah karena ada karier dan masa depanmu yang dipertaruhkan.

Tidak perlu menunjukkan masalahmu pada orang, orang lain tidak akan selamanya paham masalahmu, dan kamu juga tidak bisa memaksakan mereka untuk memahaminya. Semua orang punya masalah, bukan hanya kamu tetapi mereka juga. Kamu hanya perlu mulai untuk belajar tidak egois dan mengerti.

Jika saat ini ada yang berkomentar tentangmu, mengatakan ini dan itu tentangmu yang menjurus pada hal tidak baik dan justru menyakitimu, rasanya kamu tidak perlu menanggapi. Cukup diam saja, karena beberapa keadaan ternyata diam itu lebih baik. Memang tidak semua hal perlu kamu ditanggapi, hanya sekedar cukup tahu dan dibiarkan saja.  Memilih diam bukan berarti tidak mampu untuk melawan, memilih tidak mengungkapkan bukan berarti tidak bisa untuk meluapkan. Mungkin itu cara terbaik dari kamu, khawatir karena ego yang tinggi dan terlalu emosi akan membuat kehilangan banyak hal bahkan bisa menghadirkan penyesalan.

Kamu jangan sesekali menyalahkan takdir ya! Mungkin kamu tidak seberuntung orang lain, tetapi orang lain belum tentu akan sekuat kamu. Setiap orang mempunyai garis takdir yang berbeda beda.

Memang sangat melelahkan, ketika kamu harus terlihat baik-baik saja, dengan keadaan diri yang sedang tidak baik-baik saja. Kamu tahu, terkadang kita memang harus terpaksa bersikap baik-baik saja untuk tidak menunjukkan rasa kecewa oleh keadaan dan orang sekitar yang tidak pengertian.

Terus semangat! Jangan pudarkan senyum di wajahmu. Dengan tersenyum mungkin saja bebanmu sedikit hilang. Sedikit!

Paham kok! memilih tidak menceritakan kepada orang terdekat bukan karena tidak percaya, namun tidak selamanya orang itu akan mengerti apa yang sedang kamu rasa. Menyimpan hal itu sendiri mungkin jalan terbaik untuk menghindari rasa kecewa. Kamu sudah benar kok!

Sudah ya! Jangan bersedih lagi, kamu kuat, kamu hebat, ingat ya, diluar sana mungkin ada banyak orang yang punya permasalahan lebih besar dan lebih rumit darimu. Ada banyak juga orang mengalami hal yang sama, dan ternyata kamu tidak jatuh sendirian.

Semangat ya! Teruslah menghebat, yang tidak pernah mengenal kata menyerah.

Ini untuk aku, kamu dan kita semua. Mari terus menyayangi  dan saling mendukung dalam situasi dan kondisi apa pun.

___________________________________________________________

penulis adalah seorang mahasiswa semester akhir yang minta didoakan semoga bisa wisuda tepat waktu.